Tempat Wisata di Gianyar Bali

Tempat Wisata Terbaik di Gianyar Bali

berikut ini kami akan memberikan anda rekomendasi tempat berlibur di Kabupaten Gianyar provinsi bali yang dijamin membuat liburan anda semakin berwarna dan berbeda karena tempat liburan yang kami rangkum kali ini adalah tempat berlibur yang berbeda daripada umumnya, jika anda ingin berlibur di alam dan ingin menikmati petualangan yang sebenarnya bisa kunjungi www.wohoota.com, lempuyangtemple.com, 
wana7trip.com.

Baik Langsung saja ke daftar yang sudah kami rangkum.

1.Rumah Tradisional di Batuan.

rumah tradisional di batuan

Desain Rumah Batuan Bali

Rumah-rumah tradisional Bali di Batuan terletak 15 km dari Denpasar, di Kabupaten Gianyar. Kami akan mengunjungi salah satu rumah tradisional Bali di mana penduduk setempat tinggal dan menghabiskan kehidupan sehari-hari mereka setiap hari. Bentuk kompleks ini sama di mana saja di Bali tetapi di sini pemiliknya tetap seperti itu sehingga membuatnya sangat unik. Ini terdiri dari beberapa bangunan, bangunan timur digunakan untuk membuat persembahan, dan bangunan selatan akan menjadi dapur. Bangunan barat umumnya digunakan untuk kamar orang tua, dan bangunan utara adalah kamar anak-anak atau digunakan sebagai tempat persembahan. Namun, orang-orang Hindu di Bali membangun kuil mereka di timur laut di daerah rumah, yang disebut kuil keluarga, dan mereka memberikan persembahan setiap hari.

Senyawa tradisional Bali pada dasarnya dibagi menjadi tiga bagian di mana bagian memiliki tujuan yang berbeda. Menerapkan konsep arah kompas tradisional mereka, bangunan suci dibangun di gunung di gunung - bangsal kompleks seperti kuil (kepala), di halaman tengah dibangun semua struktur tempat tinggal (tubuh), dan di arah laut untuk dapur dan sisa lahan tempat mereka biasanya membuang sampah. Senyawa tradisional Bali sebagian besar tertutup baik batu bata merah, batu pasir, atau dinding odove ditutupi dengan atap ilalang yang dibuat dari rumput atau jerami padi. Di depan kompleks adalah gerbang masuk. Di kedua sisi dinding masuk, ada dua relung sebagai pengganti tempat-tempat suci di mana, jika keluarga sedikit lebih baik secara finansial, mereka biasanya membangun tempat pemujaan yang terpisah, terkadang yang rumit.

2.Tegenungan Waterfall & Pura Puseh Batuan

kiri adalah tegenungan waterfall dan kanan pura puseh lan desa batuan

Air Terjun Tegenungan adalah satu untuk pecinta alam yang kebetulan tinggal di Ubud atau memiliki Sukawati tetangga di antara rencana perjalanan wisata mereka. Air terjun ini terletak di tengah jalan antara Ubud dan ibu kota provinsi Bali di Denpasar, dan dianggap sebagai daya tarik alam terdekat dari jenisnya yang dapat Anda jangkau hanya dalam setengah jam transfer ke tenggara dari kota Ubud. Mencapai air terjun adalah perjalanan yang menyenangkan menyusuri jalan desa beraspal yang dilapisi dengan hamparan sawah hijau di kedua sisi.

Setelah mencapai ujung jalan, Anda disambut ke tempat parkir dan area sambutan yang baru dibangun, dengan loket tiket di depan (tiket seharga Rp 10.000 atau hanya di bawah satu dolar per orang). Daerah ini dipenuhi dengan toko-toko seni dan suvenir, bersama-sama dengan warung 'warung' lokal yang menjual makanan ringan dan minuman dingin. Restoran terbesar di sini, Bebek Tamarind, menyajikan hidangan lokal yang lezat seperti bebek goreng khas Bali yang renyah, dan merupakan tempat yang bagus untuk hangout sebelum atau setelah turun ke Air Terjun Tegenungan. Air terjun hanya berjarak beberapa menit berjalan kaki menyusuri jalan setapak di luar toko-toko, di mana Anda akan menikmati panorama lembah hijau yang mengesankan dengan air yang mengalir sebagai pusatnya. Dedaunan yang lebat membingkai air terjun, dan volume airnya mengesankan hampir setiap saat sepanjang tahun, tetapi biasanya paling kuat selama musim hujan (Oktober hingga April). Anda dapat turun ke pangkalan kerikil yang luas dan menikmati berenang di kolam terjun, tetapi ini tidak disarankan setelah hujan lebat, karena risiko banjir bandang.


Pura Batuan, disebut secara lokal sebagai ‘Pura Puseh lan Pura Desa Adat Batuan’, terdapat di sebelah tenggara utama di desa Batuan , yang terkenal dengan seni dan lukisan tradisional Bali. Hanya dalam jarak 10 km transfer ke selatan dari pusat Ubud, situs ini memiliki kompleks besar tempat pemujaan yang terletak di dalam kompleks 0.65Ha. Motif dasar batu pasir yang terawat baik dan arsitektur candi Bali tradisional yang terpelihara dengan baik adalah daya tarik utamanya. Kuil abad ke-11 ini menghadapi aula komunal besar yang terpisah dari tempat sebagian besar pengunjung memulai kunjungan mereka. Ketika tidak ada upacara kuil besar, yang jika tidak menempati ruang ini dengan persembahan buah dan bunga yang menjulang, itu dipenuhi dengan seniman dan pengrajin lokal yang memajang karya terbaru mereka, dari batik hingga lukisan berbingkai dan patung. Dengan selempang dan kain wajib di pinggang Anda, Anda dapat menyeberang jalan untuk memasuki halaman candi utama.

3.Celuk Silver Village & Hidden Canyon Beji Guwang

kiri adalah foto salah satu gallery perak di celuk dan kanan adalah hidden canyon desa guwang

Desa Celuk, yang terletak sekitar 4 km barat daya dari Kabupaten Sukawati, juga merupakan pusat utama di Bali untuk tukang emas dan perajin perak. Jalan utama Jalan Raya Celuk dipagari dengan galeri dan bengkel. Desa ini biasanya termasuk persinggahan pada rencana perjalanan wisata ke daerah tengah dan utara seperti Ubud dan Kintamani. Toko-toko perak dan emas berbaris di jalan sekitar 10 km timur laut dari Denpasar. Desa Celuk juga merupakan penghubung antara 'pentakel emas' Batubulan-Mas-Sukawati-Ubud Bali dari pengrajin dan pengrajin.

Hidden Canyon Beji Guwang

Wisatawan yang telah pernah berkunjung ke Hidden Canyon Beji Guwang selalu mengatakan bahwa perjalanan ke sini sangatlah berat dan menantang. Sangat tidak direkomendasikan jika berkunjung bersama anak-anak dibawah umur 6 tahun ataupun orang tua yang bisa dikategorikan lansia. Akan tetapi, Hidden Canyon Beji Guwang memiliki pemandangan ngarai yang spektakuler nan indah yang tak mampu dilukiskan dengan kata-kata.

4.Bali Zoo & Bali Bird Park

kiri adalah foto bali zoo dan kanan adalah bali bird park

Bali Zoo, yang secara lokal disebut sebagai 'Kebun Binatang Bali', adalah satu-satunya atraksi binatang di Bali yang menggunakan 'kebun binatang' dalam namanya. Kebun binatang ini terletak di atas 8ha taman tropis yang rimbun di desa Singapadu, Kabupaten Gianyar. Kebun binatang ini adalah persinggahan yang nyaman sebelum Ubud untuk wisata dari selatan pulau. Kebun Binatang Bali adalah rumah bagi berbagai tanaman tropis dan koleksi fauna yang luas mulai dari mamalia, burung, dan reptil. Kebun binatang ini teduh dan menyenangkan untuk dilalui dan juga memiliki berbagai pengalaman, seperti naik gajah dan kuda poni, sesi foto dengan hewan, serta petualangan keluar.


Bali Bird Park & ​​Reptile Park adalah atraksi unik dan mendidik yang cocok untuk seluruh keluarga. Dua hektar taman tropis yang indah menawarkan jalan santai yang menarik di tengah-tengah kompilasi yang kaya dari hampir seribu burung eksotis dari kepulauan Indonesia dan di seluruh dunia. Bali Bird Park terletak di desa Batubulan, Kabupaten Gianyar, adalah taman bermain yang menyenangkan dan menarik bagi pecinta burung dan tempat persinggahan yang nyaman bagi mereka yang melakukan wisata sehari dan dalam perjalanan ke daerah-daerah pusat seperti Ubud serta emas dan perak desa Celuk dan Mas.